Berita Telekomunikasi Saat Ini – Americominc
Americominc.net Situs Kumpulan Berita Telekomunikasi Dunia Saat Ini
Perusahaan Telekomunikasi Terbesar di Dunia – Berbagai perusahaan telekomunikasi yang muncil di Tanah Air maupun dunia saat ini menggambarkan betapa pentingnya kebutuhan smartphone untuk manusia. Teknologi selalu berinovasi. Bila beberapa dasawarsa lalu manusia cuma mengenal alat komunikasi satu arah seperti telegram atau pager maka saat ini muncul teknologi telepon seluler.
Hal ini pula tak lepas dari perkembangan teknologi yang kian pesat di segala lini terutama di sektor handphone dan gadget pendukung lainnya. Menjamurnya perusahaan penyedia perangkat telekomunikasi menunjukkan jika bisnis bidang telekomunikasi adalah bisnis yang sangat dekat dengan kebutuhan manusia sekarang hingga menjanjikan profit tinggi.
Kecanggihan sebuah handphone rasanya bakal terasa sia-sia bila tak didukung dengan layanan data yang cepat dan kualitas jaringan baik. Bahkan, beberapa saat belakangan ini banyak perusahaan sudah mengambil ancang-ancang untuk menggunakan teknologi 5G yang tentunya lebih cepat dari 4G.
Meskipun di Indonesia baru memasuki fase peralihan dari teknologi 3G ke 4G, namun mau tak mau kita perlu mengikuti perkembangan zaman yang tak ada ujungnya.
Situasi itu tentu menguntungkan untuk perusahaan telekomunikasi dunia yang memberikan layanan kepada para pelanggannya.
Nah daripada berlama-lama lagi lebihi baik kita simak saja langsung 7 daftar perusahaan telekomunikasi terbesar di dunia berdasarkan nilai pasarnya berikut ini.
Posisi ke-7: America Movil
Perusahaan telekomunikasi yang berada di urutan 7 yang merupakan terbesar di dunia ini diduduki oleh America Movil yang didirikan sejak tahun 2000.
America Movil sendiri adalah perusahaan asal Meksiko yang dipimpin oleh salah satu orang terkaya di dunia, yaitu Carlos Slim. Wilayah yang jadi ekspansi mereka adalah negara-negara yang berlokasi di benua Amerika dan Eropa.
Anak perusahaan dari America Movil Tigo de Millicom, dan Novator Partners dari Inggris bernama Claro dimana masing-masing memperoleh bandwidth dari pelelangan, sedangkan Movistar, anak perusahaan dari Telefónica of Spain, tak mendapat bagian.
“Pelelangan ini adalah proyek konektivitas sosial seluler paling besar dalam sejarah Kolombia yang untuk pertama kalinya bakal menghadirkan internet ke jutaan warga Kolombia di daerah pedesaan,” kata Presiden Ivan Duque di Twitter yang dikutip Reuters.
Total pelanggannya mencapai 277 juta dan mempunyai nilai pasar mencapai Rp 728 triliun di seluruh dunia.
Posisi ke-6: Deutsche Telekom AG
Keenam, ada perusahaan dari Jerman yakni Deutsche Telekom AG yang didirikan pada tahun 1995 lalu di kota Bonn.
Mungkin beberapa dari kamu belum kenal dengan nama tersebut, tapi perusahaan ini juga menggunakan nama T-Mobile agar lebih mudah dikenal untuk pasar internasional. Logonya dapat kamu lihat pada seragam klub sepak bola terkenal Bayern Munchen.
Di seluruh dunia, Deutsche Telekom AG mempunyai jumlah pelanggan sejumlah 168 juta dan ditaksir mempunyai nilai pasar mencapai Rp 939 triliun.
Posisi ke-5: Nippon Telegraph and Telephone
Selanjutnya ada perusahaan telekomunikasi dari Jepang yakni Nippon Telegraph and Telephone (NTT) yang berdiri pada 1952 di kota Tokyo.
Selain bergerak pada bidang telekomunikasi handphone, Nippon Telegraph and Telephone juga melakukan ekspansi pada bidang fiber optik untuk menawarkan layanan internet yang cepat kepada para pelanggannya.
Perusahaan ini mempunyai lebih dari 16 juta pelanggan dan nilai pasarnya diperkirakan mencapai Rp 1.135 triliun.
Nippon Telegraph and Telephone Corporation (NTT Corporation) baru saja merilis NTT Ltd., suatu penyedia layanan teknologi global.
Binis baru ini menggabungkan beberapa perusahaan, termasuk di antaranya NTT Communications, Dimension Data, dan NTT Security jadi satu bisnis senilai US$ 11 miliar atau sekitar Rp 1,4 miliar.
NTT Ltd. merupakan perusahaan layanan teknologi global, mempunyai kantor pusat di London, Inggris. Bekerja sama dengan organisasi di seluruh dunia, untuk membentuk dan mencapai suatu hasil melalui teknologi cerdas.
Menurut Jun Sawada, Presiden dan CEO dari NTT Corporation, cerdas berarti didukung oleh data, terhubung digital dan aman. Perusahaan sudah mempekerjakan lebih dari 40.000 orang di 57 negara, berbisnis di 73 negara, dan memberi layanan dilebih dari 200 negara.
“Ini saatnya kami menggabungkan kemampuan baru NTT Ltd. bersama dengan NTT DATA, kami akan menjadi lima (5) besar penyedia solusi teknologi dan bisnis global dengan pendapatan senilai USD 20 miliar di luar Jepang. Ke depannya, kami akan mempercepat eksekusi perusahaan sebagai satu NTT untuk berkontribusi pada dunia agar lebih cerdas melalui transformasi digital,” ujar Jun Sawada.
Perdana Menteri Inggris Theresa May, turut menyatakan rasa senangnya sebab NTT Ltd. memilih London menjadi kantor pusat dari perusahaan tersebut.
“Hal ini adalah bagian penting dari strategi industri modern kami, yaitu dengan menempatkan Inggris di garis depan revolusi teknologi dan data, dan mereka bakal bergabung dengan banyak perusahaan terdepan dunia lainnya yang menyebut Inggris sebagai rumah mereka,” katanya.
Posisi ke-4: SoftBank
Keempat, ada perusahaan SoftBank yang berdiri oleh miliarder Jepang Masayoshi Son di tahun 1981. Di Jepang, mereka memiliki beragam lini usaha di bidang telekomunikasi misalnya provider kartu selular dan internet.
Di Indonesia sendiri SoftBank lebih diketahui sebab sering menginvestasikan dana ke startup Tanah Air. Salah satu yang terbesar adalah Tokopedia yang bergerak di bidang e-commerce.
Di bidang telekomunikasi, SoftBank diperkirakan mempunyai nilai pasar sekitar Rp 1.373 triliunan.
Posisi ke-3: AT&T
Perusahaan telekomunikasi terbesar ketiga di dunia diduduki oleh AT&T yang berasal dari Amerika Serikat.
Di seluruh dunia, AT&T telah beroperasi di lebih dari 200 negara dan mempunyai 34 ribu jaringan wi-fi yang tersebar di beberapa are. Selain pada bidang komunikasi, perusahaan ini juga mempunyai media dan usaha di bisnis televisi berlangganan.
Tercatat, jumlah pelanggan yang dimilikinya mencapai 355 juta dan mempunyai nilai pasar sebesar Rp 2.957 triliun.
Posisi ke-2: China Mobile
Berada pada posisi kedua ada perusahaan telekomunikasi China Mobile yang sesuai namanya berasal dari China. Perusahaan ini berdiri pada tahun 1997 dan dimiliki oleh pemerintah China.
China Mobile sukses melebarkan bisnisnya hingga ke Pakistan, Inggris dan Hong Kong. Meskipun sedikit, namun total pelanggannya menjadi yang terbesar di seluruh dunia hingga mencapai 902 juta orang.
Nilai valuasi pasarnya diperkirakan sebesar Rp 3.043 triliunan.
Posisi Pertama: Verizon
Berada pada posisi pertama ada Verizon yang berpusat di New York, Amerika Serikat. Perusahaan ini beriri pada tahun 1983 dan hingga tahun 2000 mempunyai nama Bell Atlantic Corporation.
Bisnis utama yang dimiliki oleh Verizon merupakan layanan telepon seluler, broadband internet dan televisi berlangganan. Hingga saat ini diperkirakan jumlah pelanggan yang sukses diraih adalah 118 juta lebih di Amerika Serikat.
Sedangkan untuk masalah nilai pasar, Verizon jadi yang tertinggi karena mencapai angka Rp 3.097 triliunan. Nah itulah 7 perusahaan telekomunikasi terbesar di dunia sekarang ini. Kira-kira kapan ya perusahaan dalam negeri dapat menyusul seperti mereka?
